• About
  • Disclaimer
  • EDU
  • Entertainment
  • Home
  • Index Berita
  • Kontak Kami
  • Lifestyle
  • myBlog
  • News
  • Otomotif
  • Privacy Policy
  • Sepakbola
  • Sports
  • Tech
  • Terms of Service
Nusa Garuda
  • Home
  • Berita
    • Government
    • Business
    • Lokal
    • Politics
    • Science
    • World
  • EDU
    • Beasiswa
    • Perguruan Tinggi
    • Sekolah
  • Entertainment
    • Movie
    • Drama
    • Sinopsis
    • Music
    • Gosip
  • Sepakbola
    • Prediksi Skor
    • Tim Nasional
  • Sports
    • Voli
    • Badminton
    • Fitness
    • Olahraga
  • Lifestyle
    • Travel
    • Food
    • Health
    • Fashion
    • Beauty
  • Tech
    • Game
    • Apps
    • Gadget
    • Smartphone
    • Mobile
    • Startup
    • Teknologi
  • Otomotif
  • Blog
    • Budaya
    • Tips & Trick
    • Review
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Government
    • Business
    • Lokal
    • Politics
    • Science
    • World
  • EDU
    • Beasiswa
    • Perguruan Tinggi
    • Sekolah
  • Entertainment
    • Movie
    • Drama
    • Sinopsis
    • Music
    • Gosip
  • Sepakbola
    • Prediksi Skor
    • Tim Nasional
  • Sports
    • Voli
    • Badminton
    • Fitness
    • Olahraga
  • Lifestyle
    • Travel
    • Food
    • Health
    • Fashion
    • Beauty
  • Tech
    • Game
    • Apps
    • Gadget
    • Smartphone
    • Mobile
    • Startup
    • Teknologi
  • Otomotif
  • Blog
    • Budaya
    • Tips & Trick
    • Review
  • Indeks
No Result
View All Result
Nusa Garuda
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • EDU
  • Entertainment
  • Sepakbola
  • Sports
  • Lifestyle
  • Tech
  • Otomotif
  • Blog
  • Indeks
Home Berita

Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan

Reza Pratama by Reza Pratama
October 28, 2025
in Berita
0
Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan
2
SHARES
8
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta pagi itu terasa berbeda. Deru mesin alat berat memecah kesunyian di kawasan kebanggaan warga Jakarta Selatan: Pasar Burung Barito. Pasar yang dulu hidup dengan kicauan burung, tawar-menawar pedagang, dan aroma pakan kini menjadi area proyek penuh debu. Proses pembongkaran pasar burung barito akhirnya benar-benar dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta setelah melalui serangkaian rapat dan penundaan sejak awal tahun.

Warga yang sudah lama tinggal di sekitar Jalan Barito Raya tampak emosional menyaksikan proses itu. Banyak dari mereka mengenang masa kecil yang dihabiskan di antara deretan kios burung, sangkar rotan, dan tanaman hias. Namun, keputusan Pemprov DKI bersifat final. Seluruh kios akan dibongkar untuk memberi ruang pada proyek revitalisasi kawasan yang disebut-sebut akan diubah menjadi taman edukasi satwa dan ruang terbuka publik.

Artikel ini akan mengulas kronologi lengkap pembongkaran pasar burung barito, alasan kebijakan ini diambil, reaksi para pedagang, serta rencana besar pemerintah terhadap kawasan tersebut. Semua disajikan dengan gaya kasual dan informatif agar mudah dipahami pembaca.

Awal Mula Rencana pembongkaran Pasar Burung Barito

Rencana pembongkaran pasar burung barito sejatinya sudah muncul sejak awal 2024. Pemprov DKI Jakarta menilai lokasi tersebut perlu ditata ulang karena kondisi pasar dianggap tidak lagi memenuhi standar kebersihan dan keamanan. Banyak bangunan kios berdiri semi permanen, dengan instalasi listrik yang berisiko tinggi menimbulkan kebakaran.

Menurut laporan Kompas Megapolitan, diskusi antara Pemprov, PD Pasar Jaya, dan perwakilan pedagang sebenarnya sudah dilakukan sejak pertengahan tahun. Kala itu, pemerintah menawarkan opsi relokasi sementara ke lokasi baru di Pasar Pondok Labu dan sebagian ke area Blok M Square.

Namun prosesnya tak berjalan mulus. Sebagian pedagang menolak dengan alasan tempat baru belum siap dan khawatir kehilangan pelanggan setia. Akibat perbedaan pandangan itu, keputusan pembongkaran terus tertunda sampai akhirnya surat tugas turun resmi dari Suku Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jakarta Selatan pada akhir Oktober 2025.

Di hari pelaksanaan, aparat gabungan dari Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup, dan petugas PPSU dikerahkan. Mereka menutup akses jalan di sekitar lokasi untuk mengamankan proses pembongkaran pasar burung barito yang berlangsung sejak pagi hingga siang hari.

Reaksi Pedagang dan Warga Sekitar Kawasan Barito

Pembongkaran tersebut langsung menimbulkan beragam reaksi. Bagi pedagang yang sudah berjualan puluhan tahun, kabar itu terasa seperti kehilangan rumah kedua. Sebagian besar mengaku kecewa karena merasa sosialisasi kurang intensif dan waktunya terlalu mendadak.

Salah satu pedagang lama, Haryanto (56), kepada Warta Kota mengatakan, “Kami tidak menolak penataan, tapi seharusnya pemerintah menyiapkan tempat yang layak dulu. Ini dibongkar, kami harus jual burung di mana?”

Ada pula pedagang yang mencoba menerima dengan lapang dada. Mereka menyadari kawasan itu memang sudah terlalu padat dan sulit menampung aktivitas jual-beli modern. “Saya berharap setelah ini dibangun pasar yang lebih tertata dan bersih, supaya kami bisa jualan lagi dengan lebih nyaman,” ujar Siti Nurhalimah, penjual pakan burung sejak 2003.

Warga sekitar pun terbagi dua. Sebagian mendukung langkah pemerintah karena menilai lalu lintas di sekitar Jalan Barito Raya sering macet akibat aktivitas pasar. Namun tidak sedikit juga yang merasa kehilangan suasana khas yang sudah menjadi ikon kawasan itu selama bertahun-tahun.

Sikap Pemprov DKI dan Penjelasan Resmi

Dalam pernyataannya, Asisten Perekonomian Sekda DKI Jakarta Pramono Wibowo menegaskan bahwa langkah ini diambil demi keselamatan dan kenyamanan bersama. Ia menyebutkan pembongkaran merupakan bagian dari program revitalisasi kawasan publik Jakarta Selatan, bukan tindakan sepihak.

Menurut Pramono, proses ini telah melalui prosedur panjang termasuk pemberitahuan resmi kepada seluruh pedagang melalui PD Pasar Jaya. “Kita sudah sosialisasi berkali-kali. Kami ingin pedagang pindah dulu agar proyek berjalan sesuai jadwal. Setelah selesai, mereka bisa kembali menempati lokasi yang lebih layak,” jelasnya dikutip dari MerahPutih.com.

Pihak Pemprov juga menegaskan bahwa relokasi tidak akan menghapus identitas Pasar Burung Barito sebagai pusat perdagangan satwa hias. Justru di lokasi baru nanti, konsepnya akan diperluas menjadi area wisata edukasi yang ramah keluarga dan wisatawan.

Namun, dalam laporan Warta Kota, muncul kritik mengenai legalitas surat tugas pembongkaran. Sejumlah pihak menilai surat itu tidak sepenuhnya sesuai perintah Gubernur DKI karena belum ada keputusan final terkait lokasi relokasi. Isu ini kemudian direspons oleh Pemprov yang menyatakan bahwa surat tersebut sah karena bersifat penertiban administratif, bukan keputusan hukum baru.

Kronologi Hari Pembongkaran dan Penutupan Akses Jalan

Pagi Senin, 27 Oktober 2025, sekitar pukul 07.30 WIB, truk dan alat berat mulai masuk ke area pasar. Aparat Satpol PP menutup akses Jalan Barito Raya hingga Jalan Gandaria I untuk mencegah kemacetan.

Menurut pantauan Kompas Megapolitan, sebagian pedagang masih terlihat membereskan barang dagangan dan memindahkan burung peliharaan mereka sebelum alat berat bekerja. Suara logam dan kayu roboh bergema di antara ratusan warga yang menonton dari pinggir jalan.

Beberapa kios besar berhasil dibongkar dalam waktu dua jam. Setelah itu, petugas Dinas Lingkungan Hidup langsung membersihkan puing-puing dan membawa material bekas menggunakan dump truck.

Hingga siang hari, area tersebut sudah rata dengan tanah. Plang besar bertuliskan “Kawasan Revitalisasi Barito” mulai dipasang. Di bawahnya tertera logo Pemprov DKI Jakarta dan PD Pasar Jaya sebagai pihak pelaksana proyek.

Aparat keamanan memastikan penutupan jalan bersifat sementara. Arus lalu lintas akan dialihkan melalui Jalan Kyai Maja dan Jalan Gunawarman sampai proses pembongkaran tuntas.

Respons Publik di Media Sosial

Tak lama setelah proses pembongkaran pasar burung barito, jagat media sosial langsung ramai. Banyak warga Jakarta membagikan foto dan video suasana terakhir pasar sebelum dibongkar. Tagar #BaritoTinggalKenangan sempat trending di platform X (Twitter) selama beberapa jam.

Beberapa netizen menulis pesan emosional. “Dulu tiap Minggu saya ke sini sama ayah beli burung kenari, sekarang tinggal puing. Terima kasih untuk semua kenangan, Pasar Barito,” tulis seorang pengguna.

Namun ada juga yang menilai langkah ini perlu. “Sudah waktunya ditata. Barito macet banget, semrawut. Kalau nanti jadi taman edukasi satwa, pasti keren,” tulis akun lain di Instagram.

Fenomena ini menunjukkan bahwa Pasar Burung Barito bukan sekadar tempat jual-beli, tetapi bagian dari identitas kota. Hilangnya pasar ini meninggalkan jejak emosional yang kuat bagi banyak warga Jakarta.

Rencana Revitalisasi dan Relokasi Pedagang

Menurut keterangan TVOneNews, proyek yang menggantikan pasar burung barito akan difokuskan pada penataan ruang hijau dan fasilitas publik. Pemerintah ingin menjadikan area tersebut sebagai taman kota tematik dengan konsep “Urban Wildlife Experience”, di mana pengunjung dapat belajar tentang burung dan hewan urban tanpa transaksi jual-beli langsung di lokasi.

Sementara itu, pedagang akan direlokasi ke beberapa titik alternatif:

  1. Pasar Hobi Pondok Labu untuk pedagang burung dan sangkar.
  2. Pasar Blok M Square Area Hobi Center untuk pedagang pakan dan aksesoris.
  3. Sebagian pedagang tanaman akan dipindahkan ke kawasan Ragunan Garden Market.

PD Pasar Jaya berjanji memberikan fasilitas insentif berupa keringanan biaya sewa selama enam bulan pertama. Pemerintah juga akan membantu promosi pedagang melalui media digital agar pelanggan lama tetap bisa menemukan mereka.

Rencana besar ini mendapat dukungan dari sejumlah pegiat lingkungan yang berharap kawasan Barito bisa menjadi contoh penataan kota yang menggabungkan konservasi dan ruang publik.

Dampak Sosial dan Ekonomi dari Pembongkaran

Kebijakan pembongkaran pasar burung barito membawa konsekuensi sosial yang cukup besar. Sekitar 120 pedagang terpaksa menghentikan aktivitas sementara. Bagi sebagian, ini berarti kehilangan sumber penghasilan utama.

Namun, dari sisi lingkungan, pembongkaran ini diprediksi membawa dampak positif. Kawasan yang sebelumnya padat aktivitas komersial akan berubah menjadi paru-paru kota kecil yang menambah area hijau di tengah padatnya Jakarta Selatan.

Pakar tata kota dari Universitas Indonesia, Dr. Dewi Roslina, menilai bahwa transformasi Barito bisa menjadi contoh bagaimana kota besar menata ulang ruang publik tanpa mengabaikan nilai historisnya. “Selama proses relokasi dilakukan dengan pendekatan manusiawi, hasil akhirnya akan memberi manfaat besar,” ujarnya.

Pemprov DKI Jakarta juga berencana membuka kembali area tersebut sebagai taman edukatif pada pertengahan 2026. Dengan demikian, meski kehilangan fungsi komersialnya, Barito tetap menjadi destinasi warga untuk rekreasi, edukasi, dan fotografi urban.

Keputusan pembongkaran pasar burung barito menandai akhir dari satu bab penting dalam sejarah ruang publik Jakarta. Bagi sebagian orang, ini adalah kehilangan besar; bagi lainnya, langkah menuju penataan kota yang lebih tertib dan hijau.

Yang pasti, kenangan tentang Barito tidak akan hilang begitu saja. Suara kicau burung, aroma pakan, dan suasana pasar yang hangat akan selalu melekat di ingatan warga Jakarta. Kini, giliran pemerintah memastikan proses revitalisasi berjalan adil dan pedagang mendapat tempat baru yang layak.

Barito mungkin berubah wujud, tapi semangatnya sebagai ruang pertemuan warga antara alam, hobi, dan ekonomi kecil harus tetap hidup di wajah baru Jakarta.

FAQ

1. Mengapa Pasar Burung Barito dibongkar?
Karena dianggap tidak memenuhi standar keamanan dan kebersihan. Pemprov DKI ingin menata ulang kawasan menjadi ruang hijau publik.

2. Kapan pembongkaran dimulai?
Pembongkaran dimulai pada Senin, 27 Oktober 2025, dengan pengawasan langsung dari Pemprov DKI Jakarta dan Satpol PP.

3. Ke mana para pedagang direlokasi?
Pedagang dipindahkan ke Pasar Pondok Labu, Blok M Square, dan Ragunan Garden Market dengan fasilitas keringanan sewa.

4. Apakah kawasan Barito akan dibangun kembali menjadi pasar?
Tidak. Kawasan akan diubah menjadi taman edukasi satwa dan ruang terbuka hijau.

5. Bagaimana reaksi masyarakat?
Masyarakat terbagi antara yang mendukung karena alasan penataan kota dan yang sedih karena kehilangan ikon lama Jakarta Selatan.

Tags: Pasar Baritopembongkaran Pasar Burung BaritoRelokasi Pedagang
Previous Post

Virus Influenza Terbaru Melonjak di Indonesia Ketahui Gejala Tipe H1N1 dan Cara Pencegahan Efektif

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Hari Libur Nasional Kalender 2026 Resmi Ditetapkan Dengan 17 Tanggal Merah Dan 8 Cuti Bersama

Hari Libur Nasional Kalender 2026 Resmi Ditetapkan Dengan 17 Tanggal Merah Dan 8 Cuti Bersama

September 23, 2025
justpaste andini permata viral

Kronologi Lengkap Justpaste Andini Permata Viral dan Fakta-Fakta Sebenarnya yang Harus Kamu Tahu

July 9, 2025
hendra lembong dan tom lembong

Perjalanan Karier Hendra Lembong dan Hubungannya dengan Tom Lembong

August 2, 2025
pelari jogja marathon meninggal

Kronologi Lengkap Pelari Jogja Marathon Meninggal Dunia Usai Tempuh 40 KM dan Respon Pihak Penyelenggara

June 23, 2025
Kisah Angker Mitos Gunung Pegat di Ponorogo

Kisah Angker Mitos Gunung Pegat di Ponorogo: Misteri di Balik Kutukan Pengantin Baru

2
Petisi Uang Donasi Agus Salim

Petisi Uang Donasi Agus Salim: Fakta di Balik Viral Kasus Donasi

1
kaesang akui akun fufufafa milik gibran

Kaesang Akui Akun Fufufafa Milik Gibran: Polemik dan Respons Istana

0
Salah Satu Teknik Badan pada Permainan Sepak Bola

Salah Satu Teknik Badan pada Permainan Sepak Bola

0
Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan

Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan

October 28, 2025
Virus Influenza Terbaru Melonjak di Indonesia Ketahui Gejala Tipe H1N1 dan Cara Pencegahan Efektif

Virus Influenza Terbaru Melonjak di Indonesia Ketahui Gejala Tipe H1N1 dan Cara Pencegahan Efektif

October 28, 2025
Hasil F1 GP Meksiko 2025 Lando Norris Tampil Gemilang Bawa McLaren Kuasai Persaingan Juara Dunia

Hasil F1 GP Meksiko 2025 Lando Norris Tampil Gemilang Bawa McLaren Kuasai Persaingan Juara Dunia

October 27, 2025
LRT Jabodebek Mogok di Tengah Jalan Bikin Penumpang Panik dan Kehilangan Waktu Berharga

LRT Jabodebek Mogok di Tengah Jalan Bikin Penumpang Panik dan Kehilangan Waktu Berharga

October 27, 2025

Recent News

Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan

Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan

October 28, 2025
Virus Influenza Terbaru Melonjak di Indonesia Ketahui Gejala Tipe H1N1 dan Cara Pencegahan Efektif

Virus Influenza Terbaru Melonjak di Indonesia Ketahui Gejala Tipe H1N1 dan Cara Pencegahan Efektif

October 28, 2025
Hasil F1 GP Meksiko 2025 Lando Norris Tampil Gemilang Bawa McLaren Kuasai Persaingan Juara Dunia

Hasil F1 GP Meksiko 2025 Lando Norris Tampil Gemilang Bawa McLaren Kuasai Persaingan Juara Dunia

October 27, 2025
LRT Jabodebek Mogok di Tengah Jalan Bikin Penumpang Panik dan Kehilangan Waktu Berharga

LRT Jabodebek Mogok di Tengah Jalan Bikin Penumpang Panik dan Kehilangan Waktu Berharga

October 27, 2025
Nusagaruda

Berita Indonesia terbaru hari ini, sajian informasi terpopuler seputar politik, ekonomi, olahraga, hiburan, dan peristiwa aktual setiap saat.

Follow Us

Category

  • Apps
  • Badminton
  • Beasiswa
  • Beauty
  • Berita
  • Blog
  • Budaya
  • Business
  • Drama
  • EDU
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Gadget
  • Game
  • Gaya Hidup
  • Gosip
  • Government
  • Health
  • Lokal
  • Movie
  • Music
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Perguruan Tinggi
  • Politics
  • Sekolah
  • Sepakbola
  • Sinopsis
  • Smartphone
  • Sports
  • Teknologi
  • Tim Nasional
  • Tips & Trick
  • Travel
  • Voli
  • World

Recent News

Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan

Pembongkaran Pasar Burung Barito Resmi Dimulai Kenangan Lama Diganti Revitalisasi Baru di Jakarta Selatan

October 28, 2025
Virus Influenza Terbaru Melonjak di Indonesia Ketahui Gejala Tipe H1N1 dan Cara Pencegahan Efektif

Virus Influenza Terbaru Melonjak di Indonesia Ketahui Gejala Tipe H1N1 dan Cara Pencegahan Efektif

October 28, 2025
  • Kontak
  • About
  • Privacy Policy
  • Terms of Service
  • Disclaimer

Copyright @ 2025 Nusa Garuda - All right reserved nusagaruda.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Business
    • Politics
    • Science
    • World
    • Budaya
  • EDU
  • Entertainment
    • Game
    • Movie
    • Music
    • Sports
    • Gosip
  • Gaya Hidup
    • Travel
    • Food
    • Beauty
    • Health
  • Tech
    • Teknologi
    • Apps
    • Gadget
    • Mobile
    • Startup
  • Review
  • Tips & Trick
  • Videos

Copyright @ 2025 Nusa Garuda - All right reserved nusagaruda.