Breaking
13 Mar 2025, Thu

Dukun Santet Ria Puspita dan Perseteruannya dengan Ferry Irwandi

By Mega Saraswati No Comments #Dukun Santet
Dukun Santet Ria Puspita

Nama dukun santet Ria Puspita mendadak menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah terlibat perseteruan dengan Ferry Irwandi, seorang kreator konten yang terkenal dengan tantangannya terhadap para praktisi perdukunan. Kontroversi ini bermula dari tantangan Ferry kepada para dukun untuk menyantetnya, tetapi justru memunculkan konflik terbuka dengan Ria Puspita, yang dikenal sebagai mantan dukun santet.

Dalam video yang diunggah kanal YouTube Malam Mencekam, Ria membuat pernyataan kontroversial yang dianggap sebagai ancaman terhadap Ferry. Ucapan ini menjadi titik panas dalam perseteruan mereka, yang akhirnya memicu reaksi beragam dari warganet. Artikel ini akan mengupas perjalanan hidup Ria Puspita, detail perseteruannya dengan Ferry Irwandi, hingga respons dari publik terkait kontroversi ini.

Awal Mula Perseteruan Dukun Santet Ria Puspita dan Ferry Irwandi

Tantangan Ferry kepada Para Dukun

Perseteruan ini bermula ketika Ferry Irwandi mengunggah tantangan terbuka di akun media sosialnya. Ferry secara terang-terangan menantang para dukun untuk menyantet dirinya, bahkan memberikan potongan rambut dan foto sebagai media ritual. Sebagai bentuk keseriusan, Ferry menjanjikan hadiah besar berupa mobil Alphard dan uang tunai Rp1 miliar bagi siapa saja yang berhasil menyantetnya hingga meninggal dunia.

Tantangan tersebut kemudian dijawab oleh seorang dukun asal Yogyakarta. Ritual santet dilakukan pada 7 November 2024 dan disiarkan langsung oleh Ferry. Namun, ritual itu gagal membuktikan keampuhan santet, membuat Ferry semakin yakin bahwa praktik perdukunan tidak memiliki dasar nyata.

Respons Kontroversial Ria Puspita

Beberapa hari kemudian, nama dukun santet Ria Puspita muncul dalam video kanal YouTube Malam Mencekam. Dalam video tersebut, Ria yang dikenal sebagai mantan praktisi ilmu hitam memberikan tanggapan atas tantangan Ferry. Ia menyatakan dengan tegas bahwa dirinya tidak akan menggunakan santet, tetapi akan mencabut nyawa Ferry dengan tangannya sendiri jika diperlukan.

Baca juga  Informasi Terkini Mengenai Pencairan KPJ Bulan Februari

Pernyataan ini sontak memicu reaksi keras dari Ferry. Menurutnya, ucapan Ria bukan sekadar respons, melainkan ancaman pembunuhan yang dilakukan secara terbuka. Ferry menyebut bahwa ancaman ini telah masuk ke ranah pidana dan meminta pertanggungjawaban dari Ria dan kanal Malam Mencekam.

Kronologi Kontroversi yang Viral

Ferry Memberikan Ultimatum

Setelah melihat video tersebut, Ferry memberikan ultimatum kepada dukun santet Ria Puspita dan pihak Malam Mencekam. Ia meminta mereka untuk memilih antara membuktikan kemampuan santet atau meminta maaf secara terbuka dalam waktu 1×24 jam. Ferry menegaskan bahwa ancaman langsung seperti yang disampaikan Ria dapat berujung pada konsekuensi hukum.

Permintaan Maaf dari Malam Mencekam

Menghadapi ultimatum ini, pihak Malam Mencekam akhirnya memilih untuk meminta maaf. Dalam pernyataan resminya, Mang Eyi, selaku pemandu kanal, menyampaikan permohonan maaf kepada Ferry dan mengakui bahwa konten mereka telah menimbulkan ketidaknyamanan. Video yang menampilkan Ria pun dihapus sebagai bentuk tanggung jawab atas kontroversi tersebut.

Perjalanan Hidup Dukun Santet Ria Puspita

Awal Karier Sebagai Dukun

Dukun santet Ria Puspita adalah perempuan asal Jakarta yang berusia 31 tahun. Ia mulai dikenal setelah tampil di beberapa kanal YouTube populer seperti milik Denny Sumargo. Dalam berbagai wawancara, Ria berbagi kisah tentang masa lalunya sebagai praktisi ilmu hitam.

Ria mengaku terjun ke dunia perdukunan pada tahun 2012. Motivasi awalnya adalah membalas dendam terhadap orang-orang yang telah menyakiti dirinya dan keluarganya. Dalam beberapa tahun, ia mendalami ilmu hitam hingga menjadi dukun santet yang disegani di lingkungannya.

Berhenti dari Dunia Perdukunan

Namun, pada 2016, Ria memutuskan berhenti dari dunia perdukunan setelah mengalami pengalaman spiritual yang mengubah hidupnya. Dalam mimpinya, ia bertemu dengan sosok tinggi berwarna hitam yang bertanya, “Man Rabbuka?” (Siapa Tuhanmu?). Mimpi tersebut membuat Ria tersadar dan memutuskan untuk meninggalkan ilmu hitam dan mulai memperbaiki diri.

Baca juga  Kronologi Kecelakaan di Ciputat Tadi Pagi: Pengendara Motor Tewas di Tempat

Pada 2022, Ria meluncurkan kanal YouTube bernama Misteria, yang berisi cerita-cerita tentang pengalamannya sebagai dukun santet. Kanal ini menjadi platform bagi Ria untuk berbagi pelajaran dari masa lalunya sekaligus memperingatkan orang lain agar menjauhi praktik ilmu hitam.

Reaksi Publik terhadap Kontroversi

Perseteruan antara dukun santet Ria Puspita dan Ferry Irwandi memicu perdebatan di media sosial. Banyak warganet mendukung langkah Ferry yang menantang praktik perdukunan, tetapi tidak sedikit pula yang merasa bahwa tantangan tersebut terlalu provokatif dan berpotensi memicu konflik.

Akun media sosial Ria pun dibanjiri komentar, baik dari pihak yang mendukung maupun mengkritiknya. Banyak yang mempertanyakan mengapa Ria memilih merespons tantangan Ferry dengan cara yang kontroversial.

Pelajaran dari Kontroversi Ini

Kontroversi antara dukun santet Ria Puspita dan Ferry Irwandi memberikan beberapa pelajaran penting:

  1. Tanggung Jawab dalam Konten Digital: Setiap pernyataan yang disampaikan di media publik memiliki konsekuensi. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati dalam menyampaikan pendapat, terutama di platform digital.
  2. Evaluasi terhadap Praktik Perdukunan: Kasus ini menjadi pengingat untuk masyarakat agar lebih kritis terhadap praktik-praktik yang tidak memiliki dasar logis dan ilmiah.
  3. Pentingnya Klarifikasi: Dalam situasi kontroversial, klarifikasi dan permintaan maaf dapat menjadi langkah yang bijak untuk meredakan konflik.

Nama dukun santet Ria Puspita mencuat karena perseteruannya dengan Ferry Irwandi yang memancing perhatian publik. Dari perjalanan hidupnya sebagai mantan dukun hingga kontroversi yang melibatkan ancaman terbuka, kisah ini menjadi pengingat akan pentingnya tanggung jawab dalam setiap ucapan dan tindakan.

Meski pihak Malam Mencekam telah meminta maaf dan video kontroversial telah dihapus, kasus ini tetap menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet. Diharapkan, tidak ada lagi konflik serupa yang memicu ketegangan di masyarakat. Dengan belajar dari kasus ini, kita dapat lebih bijak dalam menghadapi perbedaan pendapat dan keyakinan.

Baca juga  Kasus Keracunan Latiao Halal: Bahaya Camilan dan Pandangan Islam tentang Makanan Halal dan Baik

By Mega Saraswati

Copywriter liputan mendalam di berbagai topik seperti politik, sepakbola, teknologi, olahraga dan isu-isu menarik yang viral dan populer. Memberikan sumber informasi terpercaya bagi pembaca yang ingin selalu terupdate dengan perkembangan terbaru.